

Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) disebut juga Computer Based Test
(CBT) adalah sistem pelaksanaan ujian nasional dengan menggunakan komputer
sebagai media ujiannya. Dalam pelaksanaannya, UNBK berbeda dengan sistem ujian
nasional berbasis kertas atau Paper Based Test (PBT) yang selama ini sudah
berjalan.
Penyelenggaraan UNBK pertama kali dilaksanakan pada tahun
2014 secara online dan terbatas di SMP Indonesia Singapura dan SMP Indonesia
Kuala Lumpur (SIKL). Hasil penyelenggaraan UNBK pada kedua sekolah tersebut
cukup menggembirakan dan semakin mendorong untuk meningkatkan literasi siswa
terhadap TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi). Selanjutnya secara bertahap
pada tahun 2015 dilaksanakan rintisan UNBK dengan mengikutsertakan sebanyak 556
sekolah yang terdiri dari 42 SMP/MTs, 135 SMA/MA, dan 379 SMK di 29 Provinsi
dan Luar Negeri. Pada tahun 2016 dilaksanakan UNBK dengan mengikutsertakan
sebanyak 4382 sekolah yang tediri dari 984 SMP/MTs, 1298 SMA/MA, dan 2100 SMK.
Jumlah sekolah yang mengikuti UNBK tahun 2017 melonjak tajam menjadi 30.577
sekolah yang terdiri dari 11.096 SMP/MTs, 9.652 SMA/MA dan 9.829 SMK.
Meningkatnya jumlah sekolah UNBK pada tahun 2017 ini seiring dengan kebijakan
resources sharing yang dikeluarkan oleh Kemendikbud yaitu memperkenankan
sekolah yang sarana komputernya masih terbatas melaksanakan UNBK di sekolah
lain yang sarana komputernya sudah memadai.
Penyelenggaraan UNBK saat ini menggunakan sistem semi-online
yaitu soal dikirim dari server pusat secara online melalui jaringan
(sinkronisasi) ke server lokal (sekolah), kemudian ujian siswa dilayani oleh
server lokal (sekolah) secara offline. Selanjutnya hasil ujian dikirim kembali
dari server lokal (sekolah) ke server pusat secara online (upload).
SMA Negeri 1 Purbalingga tahun ini menggunakan 4 lab komputer dalam pelaksanaan UNBK yang pesertanya terdiri dari program MIPA dan IPS. Semoga pelaksanaan UNBK tahun ini berjalan dengan baik, lancar, siswa dapat menjalankan dengan maksimal dan membawa manfaat bagi semua pihak yang terkait